http://masmurni.blogspot.com/

Friday, July 20, 2012

Khutbah Rasulullah menyambut Ramadan, dan 4 perkara yang perlu dibanyakkkan di bulan yang mulia ini.


 
Wahai manusia, sesungguhnya kamu akan dinaungi oleh bulan yang sentiasa besar lagi penuh keberkahan, yakni bulan yang di dalamnya ada suatu malam yang lebih baik dari 1,000 bulan; bulan yang Allah (s.w.t) telah menjadikan puasanya suatu fardhu, dan qiyam di malam harinya suatu tathawwu'.

Barangsiapa mendekatkan diri kepada Allah (s.w.t) dengan suatu pekerjaan kebajikan di dalamnya, samalah dia dengan orang yang menunaikan suatu fardhu di dalam bulan yang lain. 

Ramadhan itu adalah bulan sabar, sedangkan sabar itu pahalanya surga. Ramadhan itu adalah bulan memberi pertolongan dan bulan Allah (s.w.t) memberikan rezeki kepada mukmin di dalamnya. 

Barangsiapa memberikan makanan berbuka seseorang yang berpuasa, adalah yang demikian itu merupakan pengampunan bagi dosanya dan kemerdekaan dirinya dari neraka. Orang yang memberikan makanan itu memperoleh pahala seperti orang yang berpuasa tanpa sedikitpun berkurang. 

Para sahabat berkata, "Ya Rasulullah, tidaklah semua kami memiliki makanan berbuka puasa untuk orang lain yang berpuasa. Maka bersabdalah Rasulullah (s.a.w), "Allah (s.w.t) memberikan pahala kepada orang yang memberi sebutir kurma, atau seteguk air, atau sehirup susu." 

Dialah bulan yang permulaannya rahmat, pertengahannya ampunan dan akhirannya pembebasan dari neraka. Barangsiapa meringankan beban dari budak sahaya (termasuk di sini para pembantu rumah) nescaya Allah (s.w.t) mengampuni dosanya dan memerdekakannya dari neraka. 

Oleh kerana itu banyakkanlah 4 perkara di bulan Ramadhan
2 perkara untuk mendatangkan keredhaan Tuhanmu & 
2 perkara lagi kamu sangat menghajatinya. 

Dua perkara yang pertama ialah;
mengakui sesungguhnya bahwa tiada Tuhan selain Allah (s.w.t) dan 
mohon ampun kepada-Nya . 

Dua perkara yang kamu sangat memerlukannya ialah
mohon surga 
dan 
perlindungan dari neraka. 

Barangsiapa memberi minum kepada orang yang berbuka puasa, niscaya Allah (s.w.t) memberi minum kepadanya dari air kolam-Ku dengan suatu minuman yang dia tidak merasakan haus lagi sesudahnya, sehingga dia masuk ke dalam surga." (HR. Ibnu Huzaimah).

0 comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Followers